KOMA


Aku tak pernah bisa mencintaimu

Seperti kau tidak pernah benar benar bisa melarangku

 

Kita berpisah dengan luka penuh koma

Tangis yang tersimpan dimata sebagai tanda baca

Muncul disetiap saat kita saling bersinggungan satu sama lainnya

 

Pandangan menerka-nerka

Persis kata dalam batin terakhir di penghujung pertemuan masa kuliah

 “Aku curiga, bahwa kecurigaanku pun selalu dicurigai”

 

Teruntuk hati yang pernah singgah

Mengukir kasih untuk sebuah kisah 


Komentar

Anonim mengatakan…
Koma? Sebuah tanda untuk berhenti sejenak lalu menghubungkan antara satu dengan yang lainnya. Sebuah tanda pemisah antara aku dan dirinya
Iya dirinya yang mempunyai mata binar yang membuat getar dan gempar
venusane mengatakan…
Mari berhenti sejenak, itulah yang dibutuhkan sebelum beranjak ke kata selanjutnya. Sehela nafas untuk satu kalimat yang panjang. Koma . bukan tanda biasa, sedikit rehat dari sekat dan pekat alur cerita yg masih jauh ujungnya
Anonim mengatakan…
Lalu kapan itu akan berlanjut?berlanjut kepada kalimat yang selanjutnya?
Venusane mengatakan…
Tergantung. Dari sudut pandang si pencerita nya.